Apa Jenis-jenis Listrik?

Mempelajari cara menganalisis rangkaian listrik tidak akan lengkap tanpa mempelajari berbagai jenis listrik. Karena listrik merupakan aspek penting dalam kehidupan yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari, mempelajarinya akan memberikan manfaat bagi kita.

Jenis-jenis Listrik

Ada berapa jenis listrik?

Ada banyak jenis listrik. Untuk mempersingkat pembahasan, berikut ini akan kami jawab:

Apa saja 4 jenis listrik?

Ada beberapa jenis listrik, yaitu:

  • Listrik dasar
  • Listrik statis
  • Listrik dinamis
  • Listrik terbarukan

Apa itu Listrik Dasar

Listrik dasar adalah materi di sekitar kita, yang terdiri dari unit terkecil yang disebut atom. Atom-atom bergabung dengan atom-atom lain untuk membangun partikel yang lebih kompleks yang ada di segala sesuatu yang dapat kita lihat dengan mata telanjang.

Pergerakan elektron di antara atom-atom itulah yang kita kenal dengan listrik dasar. Atom ini selalu terdiri dari elektron (muatan negatif), proton (muatan positif), dan neutron (netral).

Elektron-elektron bergerak dalam orbit di luar inti sehingga mampu melompat keluar dari atom.

Listrik dihasilkan setiap kali elektron melompat dari satu atom ke atom lainnya. Pergerakan elektron inilah yang kita sebut dengan arus listrik yang membawa muatan listrik dari satu titik ke titik lainnya.

Apa itu Listrik Statis

Listrik statis adalah listrik yang terkumpul pada permukaan suatu material tertentu.

Kita dapat menghasilkan listrik jenis ini dengan mudah dengan cara menggosokkan dua material. Sebagai contoh sederhana, kita dapat menggosok rambut kita dengan penggaris plastik.

Listrik statis ini terbentuk pada permukaan dan material (objek) yang kita gosok akan saling tarik menarik atau bahkan menimbulkan percikan kecil di antara keduanya.

jenis listrik 1

Pada awalnya kedua bahan tersebut bermuatan netral (keduanya memiliki muatan positif dan negatif yang sama). Ketika kita menggosoknya, elektron akan berpindah dari rambut ke penggaris plastik karena adanya variasi dalam tarikan elektron kedua bahan tersebut.

Listrik statis terjadi ketika terdapat ketidakseimbangan muatan listrik pada permukaan suatu benda. Pergerakan elektron yang digambarkan di atas menghasilkan ketidakseimbangan muatan listrik pada kedua permukaan.

Salah satu dari keduanya akan bermuatan positif karena elektron dipindahkan dan yang lainnya akan bermuatan negatif karena elektron ditarik.

Perlu diingat bahwa jenis listrik ini tidak dapat menghasilkan arus dinamis seperti rangkaian DC atau rangkaian AC.

Apa itu Listrik Dinamis?

Listrik dinamis adalah listrik yang kita gunakan sehari-hari untuk mengoperasikan perangkat listrik kita.

Ingat apa yang telah kita pelajari tentang arus?

Arus adalah laju aliran elektron dalam lintasan tertutup. Laju pergerakan elektron ini diukur dalam satuan Ampere.

jenis listrik 2

Perlu diingat bahwa konduktor sangat penting untuk mewujudkan hal ini, misalnya, kawat tembaga. Elektron bergerak dari satu titik ke titik lain dengan kecepatan tertentu, dan kecepatan ini adalah arus, laju aliran elektron.

Perhatikan persamaan arus di bawah ini:

Dimana:

i = arus, diukur dalam Ampere (A)

q : muatan listrik, diukur dalam Coulomb (C)

t : periode waktu, diukur dalam detik (s)

Jika diterjemahkan ke dalam penjelasan yang mudah:

Listrik dinamis (i) adalah jumlah muatan yang mengalir (q) dari titik A ke titik B dalam suatu rangkaian dalam waktu tertentu (t).

Ketika berbicara tentang penyediaan energi, arus dapat digunakan untuk mengukur jumlah energi yang disediakan untuk waktu tertentu.

Tidak seperti listrik statis yang dapat diproduksi hanya dengan menerapkan gerakan pada material, listrik dinamis berasal dari reaksi kimia atau fisika.

Untuk reaksi kimia, kita mengenal baterai atau sel baterai.

Untuk reaksi fisika, kita mengenal generator yang menciptakan medan magnet untuk menghasilkan listrik.

Lebih lanjut, listrik dinamis dibagi menjadi arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC). Lebih lanjut tentang topik ini dijelaskan dalam posting lain, tetapi perbedaan utamanya adalah: arus AC memiliki elektron yang bergerak maju mundur dalam suatu rangkaian (dua arah) sedangkan arus DC hanya memiliki satu arah aliran.

Apa itu Listrik Terbarukan?

Ada dua sumber energi terbarukan yang paling populer karena kita hampir tidak perlu menggunakan bahan apa pun untuk menghasilkan listrik, seperti batu bara, minyak, nuklir, dll. Kedua sumber energi ini adalah listrik tenaga surya dan listrik tenaga air.

Apa itu energi surya?

Listrik tenaga surya adalah listrik yang dihasilkan oleh energi surya dengan bantuan panel Fotovoltaik (PV). Panel ini digunakan untuk mengubah energi surya yang dihasilkan oleh panas sinar matahari menjadi listrik tenaga surya.

jenis listrik 3

Bagaimana panel Fotovoltaik mengubah panas menjadi listrik yang dapat digunakan?

Panel PV dibangun dari lapisan semikonduktor tipis, terutama silikon.

Apa itu energi hidro?

Membangkitkan listrik dengan menggunakan air yang bergerak adalah apa yang kita kenal sebagai listrik hidro. Artinya, listrik dihasilkan terutama oleh air (hidro) tetapi hanya jika bergerak sesuai tujuan.

Ia menggunakan konsep dasar pabrik tetapi jauh lebih besar, diterapkan secara luas, dan dapat ditingkatkan untuk efisiensi yang lebih baik.

jenis listrik 4

Saat ini, turbin raksasa dipasang di tempat-tempat yang dilalui aliran air yang sangat besar dengan kecepatan tinggi seperti air terjun atau bahkan bendungan. Generator listrik dipasang dengan mekanisme khusus untuk memastikan bahwa generator tersebut dapat menghasilkan listrik hanya melalui pergerakan turbin yang disebabkan oleh air.

Ringkasan Jenis-Jenis Listrik

Ada beberapa jenis listrik, yaitu listrik dasar, listrik statis, listrik dinamis, dan listrik terbarukan.

Listrik dasar:

  • Pergerakan elektron antara atom itulah yang kita kenal dengan listrik dasar.
  • Atom ini selalu terdiri dari elektron (muatan negatif), proton (muatan positif), dan neutron (netral).

Listrik statis:

  • Listrik statis terjadi ketika terjadi ketidakseimbangan muatan listrik pada permukaan suatu benda.
  • Pergerakan elektron yang digambarkan di atas menghasilkan ketidakseimbangan muatan listrik pada kedua permukaan.

Listrik dinamis:

  • Listrik dinamis (i) adalah jumlah muatan yang mengalir (q) dari titik A ke titik B dalam suatu rangkaian dalam waktu tertentu (t).
  • Ketika berbicara tentang penyediaan energi, arus dapat digunakan untuk mengukur jumlah energi yang dipasok untuk waktu tertentu.

Listrik terbarukan:

  • Listrik surya adalah listrik yang dihasilkan oleh energi surya dengan bantuan panel Fotovoltaik (PV).
  • Membangkitkan listrik dengan menggunakan air yang bergerak itulah yang kita kenal sebagai listrik hidro.

Pertanyaan yang Sering Diajukan

Apa saja jenis-jenis listrik utama?

Listrik statis adalah listrik yang terkumpul pada permukaan material tertentu. Listrik dinamis (i) adalah jumlah muatan yang mengalir (q) dari titik A ke titik B dalam suatu rangkaian dalam waktu tertentu (t).

Apa saja 7 sumber listrik?

Sumber energi primer memiliki banyak bentuk, termasuk energi nuklir, energi fosil seperti minyak, batu bara, dan gas alam, serta sumber terbarukan seperti angin, matahari, panas bumi, dan tenaga air.

Tinggalkan komentar